Isibola.com, Maluku – Lionel Messi tidak ikut serta adlam laga persahabatan melawan Timnas Chile di Los Angeles, pada Jumat pagi WIB. Karena melihat sang bintang Argentina itu tidak bermain tiket yang dijual pun tak laku terjual.
Panitia pelaksana pertandingan persahabatan tersebut mengaku heran dengan kurangnya antusiasme warga dengan pertandingan Chile melawan Argentina di Coliseum Stadium. Dan dia berkata pertandingan ini sudah direncanakan empat bulan sebelum pertandingan, tetapi sebanyak 77.500 lembar tiket tidak ada yang membeli.
“Setelah saya melakukan hal ini, saya pikir saya lebih baik mencalonkan diri sebagai perdana menteri Kanada. Mengurus negara tampaknya lebih mudah dibandingkan mempromosikan pertandingan sepakbola ini,” ujar Champagne dengan nada kecut.
Baca Juga : MU Belum Cukup Bagus Jadi Penantang Gelar Musim Ini
Kejadian ini bisa terjadi karena pemain utama Argentina yaitu Lionel Messi tidak bermain. Justru pemain ini yang diharapkan dapat menarik banyak orang yang datang menonton pertandingan tersebut, tetapi sang pemain kunci harus menjalani sanksi dari CONMEBOL terkait larangan bermain sepakbola internasional selama dua bulan.
Dengan kejadian seperti ini Champagne terlihat sangat kecewa dengan tiket yang tidak laku tersebut menurutnya seharusnya bisa mengisi setengah dari kapasitas penonton di Coliseum tapi hanya 10 ribu tiket yang terjual.
Situasi ini sangat berbeda dari lembar penjualan yang dijual untuk pertandingan persahabatan antara tim Brasil kontra Peru, di stadion yang sama, pada hari Rabu, 11 Juli. Menurut Champagne, 30.000 tiket terjual untuk pertandingan Selecao ini.
Apa penyebabnya?
Alasannya, menurut promotor, adalah bahwa tim nasional Argentina akan bersaing tanpa Messi, Sergio Aguero, Angel Di Maria dan hampir semua pemain terkemuka yang sering kita dengar. Sementara Brasil akan mendatangkan Neymar, kiper Manchester City Ederson, bahkan Dani Alves dan Roberto Firmino.
Kerugian yang diderita oleh Champagne dengan tidak adanya Lionel Messi telah mencapai tujuh poin. Grup olahraga Relevent yang berbasis di New York, yang menyelenggarakan pertandingan tim Brasil, menghasilkan keuntungan yang wajar, bahkan jika itu tidak digolongkan seperti itu. “Sebuah stadion, dua pertandingan, dua hasil yang sangat berbeda,” katanya.
“Saya hanya ingin duduk di sini dan menangis dengan gelas bir di tangan saya, tetapi saya tidak akan melakukannya, itu adalah dunia politik yang tidak saya mengerti, sekarang kita harus melalui kekecewaan ini, saya ingin fokus pada apa yang kami hasilkan, “tambahnya.
Baca Juga : Mantan Wonderkid Kontroversial Liverpool Ini Pernah Tolak MU, Kenapa?
Selain itu, Champagne, yang harus membagi waktunya antara British Columbia dan Los Angeles, baru saja mengambil pekerjaan untuk mengelola pertandingan persahabatan antara Argentina dan Chili setelah penarikan dari penyelenggara sebelumnya. Akibatnya, ia dan perusahaannya, Hit Song Productions, hanya memiliki empat bulan untuk mengembangkan rencana promosi – sedikit pengetahuan dan tidak ada pengalaman di dunia sepakbola.
Ternyata “banyak yang salah” jika tim nasional Argentina tidak diperkuat oleh Messi. Demikian kata Champagne.
