Isibola – Milan, Peluang besar AC Milan mendapatkan servis Luka Jovic dari Real Madrid pada bursa transfer musim panas tahun ini. Seperti dilansir Il Corriere dello Sport, Real Madrid siap melepas Jovic ke klub lain dengan status pinjaman.
Luka Jovic mengawali kariernya bersama Madrid dengan kurang meyakinkan. Diboyong dari Eintracht Frankfurt pada bursa transfer musim panas tahun ini, pemain berusia 22 tahun tersebut baru mencetak dua gol dan dua assist dari 24 laga.
Meski tampil kurang meyakinkan, AC Milan tetap tertarik dengan Jovic. Milan butuh pemain seperti Luka Jovic untuk menjadi penerus Zlatan Ibrahimovic di lini serang.
Saat ini, durasi kerja Ibrahimovic di Milan akan berakhir pada 30 Juni 2020. Namun sampai saat ini, Ibra masih belum memperpanjang kontraknya di AC Milan.
Demi bisa memboyong Luka Jovic ke San Siro pada musim panas tahun ini, manajemen I Rossoneri telah bertemu dengan agen sang pemain, Fali Ramadani. Kebetulan, Ramadani juga agen dari penyerang AC Milan, Ante Rebic.
Real Madrid dikabarkan Il Corriere dello Sport merestui keinginan AC Milan ataupun klub lain mendapatkan Luka Jovic. Akan tetapi, Madrid tidak akan melepas sang striker secara permanen, melainkan berstatus pinjaman.
Los Blancos menganggap Jovic merupakan striker berkualitas dan memiliki masa depan cerah. Apalagi saat ini, Luka Jovic masih berusia 22 tahun dan kemampuannya bakal terus berkembang.
Saat ini, Luka Jovic mengalami cedera retak tulang di tumitnya ketika menjalani latihan di rumah. Akibat cedera tersebut, Jovic dikabarkan harus absen hingga pertengahan Juni mendatang.
Radja Nainggolan
Sementara itu petualangan Radja Naiggolan di Serie A bersama Inter Milan tak berjalan mulus. Meski demikian, Inter Milan dikabarkan akan memberikan kesempatan kedua bagi Nainggolan untuk membuktikan kapasitasnya pada musim depan.
Radja Nainggolan dibeli Inter Milan dari AS Roma pada musim panas 2018. Pemain keturunan Batak itu digadang-gadang bakal menjadi andalan baru di lini tengah La Beneamata.
Sayang, karier Nainggolan di Inter Milan tak berjalan mulus. Setelah hanya semusim, Nainggolan tersisih dari tim utama skuad asuhan Antonio Conte dan sejak musim panas lalu dipinjamkan ke Cagliari.
Indikasi kembalinya Nainggolan ke skuad Inter makin kuat setelah Direktur Olahraga Cagliari, Marcello Carli, mengakui keputusan soal masa depan pemain 32 tahun itu bukan ada pada pihaknya.
