Pelatih RB Leipzig Marco Rose menepis asumsi kalau timnya bukan apa-apa manakala menjamu Real Madrid dalam pertandingan Liga Champions pada Selasa, dengan melaporkan timnya “tidak takut”.
“Topik yang melaporkan kami pihak luar merupakan sama sekali tidak layak buat aku pertimbangkan, sebab pertandingan sepak bola wajib benar-benar dimainkan,” kata Rose kepada wartawan pada Senin menjelang pertandingan leg awal babak 16 besar Liga Champions.
“Hal-hal luar biasa telah kerap terjalin dalam sepakbola,” sambung ia semacam dilaporkan AFP pada Senin.
Leipzig lagi kesusahan menciptakan performa terbaiknya menjelang pertemuan dengan pemuncak klasemen La Liga Spanyol, sehabis cuma memenangkan satu dari 5 pertandingan semenjak Natal sehingga melorot ke urutan kelima klasemen Bundesliga.
Walaupun demikian, Rose menegaskan “tidak takut” terhadap juara Eropa 14 kali itu.
“Kami sama sekali tidak khawatir kami malah menantikannya. Seperti itu yang kami mau Ini merupakan hasil kerja keras kami masa kemudian serta apa yang telah kami perjuangkan pada penyisihan grup,” papar ia
Real Madrid nyatanya hendak melawat Jerman tanpa gelandang Jude Bellingham, yang hadapi luka pergelangan kaki sehabis mencetak 2 berhasil dikala mengalahkan Girona 4-0 pada Sabtu.
Penjaga gawang Leipzig Peter Gulacsi menandaskan Real masih ialah regu dengan mutu luar biasa, sekalipun Jude Bellingham luka
Rose, yang melatih Bellingham di Borussia Dortmund pada masa 2021-2022, tidak menutup mungkin pemain timnas Inggris itu tampak mengejutkan walaupun hadapi luka
“Saya cuma hendak yakin Jude memanglah absen jika aku tidak memandang langsung di stadion besok,” kata ia
Bellingham pindah dari Dortmund ke Madrid pada masa panas hingga jadi bagian berarti regu asuhan Carlo Ancelotti, dengan memuncaki catatan gabung pencetak berhasil paling banyak bersama 16 berhasil yang dicetaknya sepanjang ini di liga Spanyol.
“Cara Jude bermain dikala ini, di posisi no 10, menjadikannya salah satu yang terbaik di dunia,” kata Rose.
“Jude terletak di klub yang pas Aku tidak kaget ia menggapai performa terbaiknya semacam di Madrid, aku bisa jadi agak kaget dengan begitu banyak berhasil yang ia ciptakan.”
