Isibola – Jakarta, PSSI memastikan Belanda tereleminasi dari kandidat lokasi pemusatan latihan Timnas Indonesia U-19. Sebagai penggantinya, Catalunya masuk bersaing dengan Korea Selatan.
PSSI telah mendapatkan lampu hijau dari Asosiasi Sepak Bola Spanyol (RFEF) untuk mengirimkan Timnas Indonesia U-19 ke Negeri Matador. Catalunya menjadi kandidat terkuat sebagai tempat pemusatan latihan tim berjulukan Garuda Muda tersebut.
“Federasi Sepak Bola Spanyol bilang bisa untuk menggelar pemusatan latihan di sana. Namun, masih mencari wilayah yang kasus COVID-19 minim,” kata Pelaksana Tugas (Plt) Sekjen PSSI, Yunus Nusi.
“Kami mengantungi Catalunya. Saat ini, sedang dalam proses pembicaraan. Apakah secara resmi pemerintah sana mengizinkan bisa atau tidak,” imbuh Yunus Nusi.
Sambil menunggu keputusan, PSSI lebih dulu menggelar pemusatan latihan Timnas Indonesia U-19 di Jakarta. Para pemain bakal berkumpul pada Jumat (13/11/2020), sebelum melaksanakan latihan pertama pada Senin (16/11/2020) di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK).
Persetujuan Korea Selatan
Untuk Korea Selatan, Yunus mengatakan PSSI telah mendapatkan persetujuan untuk berlatih di sana. Resikonya, Timnas Indonesia U-19 harus dikarantina selama dua pekan sebelum memulai latihan.
“Untuk Korea Selatan, sudah mendapatkan kabar dari sana. Mudah-mudahan segera dikirim ke kami,” terang Yunus Nusi.
Soal Belanda yang terlempar dari kandidat lokasi pemusatan latihan Timnas Indonesia U-19, Yunus Nusi menyebut kondisinya tidak memungkinkan karena meningkatnya kasus COVID-19 di sana.
“Sampat saat ini, kami masih belum bisa ke Belanda. Pelatih Shin Tae-yong sebenarnya maunya ke sana. Namun, pandemi COVID-19 membuat Timnas Indonesia U-19 tidak bisa masuk ke sana,” tutup Yunus Nusi.
Pemusatan latihan virtual
Pekan lalu dikabarkan bahwa PSSI terus berupaya untuk bisa kembali melanjutkan pemusatan latihan Timnas Indonesia U-19 di luar negeri. Setidaknya PSSI sudah membuka komunikasi dengan beberapa negara. Termasuk Prancis dan Belanda.
Namun rencana itu batal karena panitia membatalkan event tersebut karena pandemi Covid-19. Sebagai pengganti Prancis, PSSI menyediakan tiga negara, yakni Jepang, Korea Selatan, dan Belanda. seiring dengan berjalannya waktu, ternyata peluang untuk menggelar pemusatan latihan di Jepang dan Belanda dipastikan tertutup. Hal ini diutarakan oleh Plt Sekjen PSSI, Yunus Nusi.
Timnas Indonesia U-19 sendiri saat ini tengah menggelar pemusatan latihan secara virtual di rumah masing-masing. David Maulana dan kolega baru kembali dikumpulkan pada tanggal 13 November mendatang di Jakarta.