Lima Faktor Yang Membuat Fred Gelandang  Man United Bangkit

Lima Faktor Yang Membuat Fred Gelandang Man United Bangkit

Isibola – Manchester, Gelandang Fred bersinar di musim keduanya di Manchester United. Ada lima faktor yang memengaruhi peningkatan penampilannya di atas lapangan.

Fred didatangkan Man United dari Shakhtar Donetsk seharga 52 juta paun pada musim panas 2018. Namun, Fred gagal memenuhi ekspektasi di musim pertamanya sehingga dibanjiri kritik. Salah satu yang paling keras datang dari mantan pemain tengah MU Roy Keane yang menyebut Fred sebagai salah satu rekrutan terburuk klub.

Usai MU ditangani Ole Gunnar Solskjaer, tidak sedikit yang menganggap karier Fred sudah tamat. Akan tetapi, justru kenyataan sebaliknya. Pesepakbola berusia 27 tahun itu berangsur-angur mendapatkan kepercayaan penuh dari Solskjaer.

Di musim ini, Fred sudah membuat 39 penampilan dengan sumbangan dua gol dan empat assist. Pelatih pribadi Fred, Tulio Horta, mengungkapkan bahwa membaiknya performa Fred disebabkan karena peningkatan kualitas kondisi fisik, kualitas tidur, nutrisi, hidrasi, dan mindset (pola pikir).

gelandang fred

“Saya bisa mengatakan bahwa semuanya karena dia sendiri. Dia sangat mendedikasikan dirinya agar bisa menjadi seperti sekarang,” kata Horta kepada MEN, yang dikutip Mirror.

“Kita tahu bahwa performa adalah sesuatu yang tidak mudah dicapai, komitmen, usaha, dan tanggung jawab pribadi itu penting dan Fred memenuhi semua faktor itu dengan sangat baik dengan klub yang sudah mengurus para pemainnya dengan baik sekali.”

Baca Juga :  Selalu Dikambing Hitamkan, Pogba Disarankan Tinggalkan MU

“Kontribusi saya pada Fred hanya membantu dia untuk mengatur semua faktor yang memengaruhi penampilan – kondisi fisik, kualitas tidur, nutrisi, hidrasi, dan pola pikir. Mereka itu berhubungan dan ada korelasi yang tinggi dengan penampilan dalam olahraga. Atlet manapun butuh keseimbangan pada area-area itu agar mampu menjaga level bagus performa mereka.”

“Kami memantau kualitas dan kuantitas tidur, berat badan, level otot, dan kelelahan mental dia setiap harinya. Kami melakukan sesi latihan dengan tujuan meningkatkan kualitas pergerakan dan energi dia selama latihan dan pertandingan,” imbuh Horta.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *